Artis Hollywood Julia Roberts Jadi Hindu

Artis Hollywood Julia Roberts Jadi Hindu

HINDUALUKTA-- Julia Roberts Adalah seorang artis Hollywood. Julia terlahir dari orangtua pemeluk Kristen Baptis dan Katolik. Pada tahun 2001 Julia, 42 tahun yang menikahi kamerawan Daniel Moder.

Pada Oktober 2009, Julia memerankan sebuah film yang berjudul 'Eat, Pray, Love'. Film ini menceritakan seorang perempuan yang ingin menemukan dirinya sendiri melalui ajaran Hindu.

Julia menjadi pemeran utama dalam Film tersebut. Dia kemudia keliling dunia untuk syuting, mulai dari negara  Italia, India dan Indonesia yakni di Bali di Pejeng Aji, Desa Tegalallang dan Pejeng Aji, Desa Tegalallang.

Peranan Julia dalam Film tersebut ternyata tidak sampai disitu saja. Film ini pun akhirnya membahwa sosok Julia kedalam dunia nyata. Baru-baru ini Julia mengeluarkan kata-kata yang membuat dunia mengejutkan. Julia mengaku berali agama dari sebelumnya ke Hindu.

Hal ini dikatakan Julia dalam wawancara dengan Majalah Elle. Julia mengakui bahwa dirinya pergi ke kuil untuk menyenandungkan puja-puji, berdoa, dan menghadiri perayaan Hindu.

"Saya seorang penganut Hindu," kata Julia dalam kutipan Telegraph.

Pengakuan ini pun menjadi pertanyaan media tentang adanya reinkarnasi dalam Hindu. Saat ditanya tentang ajaran tersebut, Julia berharap agar kelak dia reinkarnasi (kelahiran kembali) menjadi orang yang memiliki hidup lebih tenang dari kehidupannya sekarang yang stres sebagai selebriti.

Seperti diketahui, Film Eat, Pray, Love merupakan film yang pertama syuting pada Senin, 15 Oktober 2010. Film ini merupakan film yang diambil dari buku best seller karangan Elizabeth Gilbert, yang menceritakan seorang Wanita yang mencari jatih dirinya melalui ajaran Hindu.

Alasan Julia Roberts Menjadi Hindu

Academy pemenang aktor Hollywood Julia Roberts Award, yang baru-baru dikonversi ke Hindu, ditegaskan kembali imannya dalam agama Hindu sementara berkomentar bahwa dia "memilih untuk Hindu bukanlah gimmick agama".

Dalam sebuah wawancara dengan The Hindu, "India Koran Nasional" tanggal 13 November, 2010, Roberts mengatakan: "Hal ini mirip dengan Patsy dari Razor Edge oleh Somerset Maugham Kami berbagi aspek umum untuk menemukan kedamaian dan ketenangan pikiran dalam agama Hindu, satu. agama tertua dan dihormati peradaban ".

Mengklarifikasi bahwa kepuasan spiritual yang sebenarnya adalah alasan sebenarnya di balik nya mengkonversi ke agama Hindu, Julia Roberts mengatakan: "Saya tidak punya niat untuk merendahkan agama lain hanya karena kesukaan saya untuk Hindu saya tidak percaya dalam membandingkan agama atau manusia A.. perbandingan adalah hal yang sangat berarti untuk dilakukan. saya telah menerima kepuasan spiritual riil melalui Hindu. "

Roberts, yang dibesarkan dengan ibu Katolik dan ayah Pembaptis, dilaporkan menjadi tertarik pada agama Hindu setelah melihat gambar dewa Hanuman dan guru Hindu Neem Karoli Baba, yang meninggal pada tahun 1973 dan yang dia pernah bertemu.

Dia mengungkapkan di masa lalu bahwa seluruh keluarga Roberts-Moder pergi ke kuil bersama-sama untuk "nyanyian dan berdoa dan merayakan." Dia kemudian mengumumkan, "Aku pasti Hindu berlatih."

Julia Roberts

Menurut laporan, Roberts telah tertarik pada yoga untuk beberapa waktu. Dia adalah di negara bagian India utara Haryana (India) pada bulan September 2009 untuk menembak Eat, Pray, Love di 'ashram' atau pertapaan. Pada Januari 2009, ia terlihat olahraga 'bindi' di dahinya selama perjalanan ke India. perusahaan produksi filmnya disebut 'Red Om Films,' dinamai simbol Hindu 'Om' yang dianggap suku kata mistik yang mengandung alam semesta.

Ada laporan bahwa dia berusaha untuk mengadopsi anak dari India dan anak-anaknya mencukur kepala mereka selama kunjungan terakhirnya ke India.

negarawan Hindu Rajan Zed, yang adalah Presiden Universal Society of Hindu, menafsirkan kebijaksanaan suci Hindu kuno, disarankan Roberts untuk mewujudkan diri atau kesadaran murni melalui meditasi. Hindu percaya bahwa kebahagiaan sejati berasal dari dalam, dan Tuhan dapat ditemukan dalam hati seseorang melalui meditasi.

Mengutip Shvetashvatara Upanishad, Zed menunjukkan kepada Roberts untuk selalu sadar bahwa "kehidupan duniawi adalah sungai dari Tuhan, yang mengalir dari dia dan mengalir kembali kepadanya." Menekankan pentingnya meditasi, ia mengutip Brihadaranyaka Upanishad, dan menunjukkan bahwa jika seseorang melakukan meditasi pada Diri, dan menyadari itu, mereka bisa datang untuk memahami makna kehidupan.

Rajan Zed lebih lanjut mengatakan bahwa melihat Roberts 'pengabdian, ia akan berdoa untuk membawanya ke' sukacita abadi. ' Jika ia membutuhkan bantuan lebih dalam eksplorasi Hindu, dia atau ulama Hindu lainnya akan senang untuk membantu, Zed menambahkan.

Diwali ini, Julia Roberts berada di berita untuk komentar bahwa 'Diwali harus dirayakan dengan suara bulat di seluruh dunia sebagai isyarat niat baik'. Roberts disamakan Natal dengan Diwali dan mengatakan bahwa kedua "adalah festival lampu, bersemangat dan kematian jahat". Dia lebih lanjut mengatakan bahwa Diwali "tidak hanya milik Hindu tetapi bersifat universal di alam dan pada intinya juga.

Diwali menyatu nilai-nilai kepercayaan diri, cinta untuk kemanusiaan, perdamaian, kemakmuran dan di atas semua keabadian yang melampaui semua faktor manusia ... Ketika saya berpikir tentang Diwali, aku tidak pernah bisa membayangkan sebuah dunia dipecah menjadi fragmen oleh perasaan sempit komunisme dan agama yang tidak tidak peduli untuk kebaikan manusia. "

Julia Roberts mengatakan:. "Sejak saya mengembangkan saya sukai dan kesukaan untuk Hindu, saya telah tertarik dan sangat terpesona oleh banyak aspek dari Hindu multi-dimensi ... spiritualitas di dalamnya melampaui banyak hambatan agama belaka" Berbicara dari India, dia berjanji "untuk kembali ke tanah suci ini lagi dan lagi untuk yang terbaik dari kreativitas."

Sumber: About.com

Share this post